Dosaku bercerita tadi siang,agar dapat membela diri. biar kelihatan baik,seperti pujangga munafik bermain kata-kata, seperti pemburu bersilat lidah busurnya,agar terlihat wibawa dari ceria .
biar tersenyum mahluk tertipu.Sesaat aku hirup nafas kepalsuan biar enak,serigala bermaksud.Agar bulu hitam tak tampak biarlah domba terbuang lagi,agar dapat taklukkan kebingungan sang petani,.......cerita ku seperti malaikat yang taat menyembunyikan binatang piaraan dalam hati tuk disantap nafsu bunga kelaparan.Biar tak ada yang tau kubawa cerita indah bersama angan-angan palsu kehidupan suciku.... mereka juga tak tau segala isi hatiku yang berselimut munafik sesaat.Biarlah hari ini kebingungan melanda ...
besok seperti serigala yang kemarin bermanis muka berharap domba berserakan dipadang kemiskinan.Hari ini seperti tadi malam aku pun berencana mencari tiupan taat ..... mencarinya juga disiang hari bersama teman-teman munafik ,...
pakaian kita sama memangsa yang lemah, ...
nafsu kita sama mencari pujian berbalut kemewahan ,
bersama harta kitakan terpuji,....
Jika miskin hentakan ragu mengkin takut lagi dari pengharapan genggaman pemilik uang,Biarlah sesaat aku diam untuk membaca kelemahan mereka...
.mereka tak tau manis mulutku membawa madu sedang niatku berharap banyak dari genggaman pemilik harta,
agar penyamun tak terlihat ku bawa oleh-oleh kasih sayang,biar tak ragu hati mereka.sedikit belas kasih biar indah tampang penolong.
besok seperti serigala yang kemarin bermanis muka berharap domba berserakan dipadang kemiskinan.Hari ini seperti tadi malam aku pun berencana mencari tiupan taat ..... mencarinya juga disiang hari bersama teman-teman munafik ,...
pakaian kita sama memangsa yang lemah, ...
nafsu kita sama mencari pujian berbalut kemewahan ,
bersama harta kitakan terpuji,....
Jika miskin hentakan ragu mengkin takut lagi dari pengharapan genggaman pemilik uang,Biarlah sesaat aku diam untuk membaca kelemahan mereka...
.mereka tak tau manis mulutku membawa madu sedang niatku berharap banyak dari genggaman pemilik harta,
agar penyamun tak terlihat ku bawa oleh-oleh kasih sayang,biar tak ragu hati mereka.sedikit belas kasih biar indah tampang penolong.
Sesaat kuhirup lagi kopi pahit zaqum biar panas neraka terasa lagi didada,sedang kata hati bercerita membela diri dalam keyakinan bahwa....amal mu sudah cukup dihadapan tuhan,jangan ragu tuk mengambil,dari orang yang bodoh,jangan melewati rezeki walaupun dari mana asalnya yang penting halal menurut prasangka,.....sedikit sedekah tuhan pun tau aku orang baik-baik.