Thursday, July 14, 2011

Maafkan aku Waliyullah

Duka malamku semakin senyap...kala dosa-dosa hatiku bermain-main kotor
mengharap cerita wali dalam jagad mursyd...mencari cahaya melebur diri...
Ketika telah kutemui jalan..seperti aku meninggalkan jejak pembimbing...
maka,janganlah kau hukum aku dalam batas kebodohan insan,
setidaknya aku merajud kebenaran dalam bimbingan tauhidmu...
Maka...biarkan aku menemui jalan ku..........
setidaknya aku tak meninggalkan Al Qur'an dan sabda Nabi
Maka biarkan aku merajud hikmah dengan petunjuk hidayah yang tersembunyi
maka jalinan cinta makrifat terbaik kuserahklan untukmu, jika aku muridmu..!!
Semoga ..kerinduan yang mendalam dalam makrifatmu....
dapat ku contoh sebagai bekal jalan-jalan wali....
maka aku takkan mendahului perjalananmu..
sebab murid tetaplah murid.....
Biarkan aku meniru jejakmu sebagai hamba yang ta'at....
menoreh cerita diakhir kehidupan duka hatiku...
sebab telah kutemui jalan mu dalam bingkai nasehat-nasehat hidupku
maka...jalan agama memberi tuangan bekal hidup merajut kebenaran sejati...
maka biarkan aku menjadi penduduk  langit.........

Surat Cinta Untuk Rasulullah SAW

Illahi,...
anta maksudi,...
waridhoka matlubii..
a'tini...mahabbataka wama'rifataka..
yaa Allah,........

inikah jalan para wali-wali.....yang telah menemukan jalan cahaya diatas cahaya
yang telah merindukan kebenaran hakiki dalam kelezatan bercinta
menapakkan kaki hikmah dalam sujud pengenalan diri
Semoga kerinduan mereka membekas dalam goresan hati murid-murid tawadhu'
mencintai Allah dengan jalan Rasulnya,...membimbing umat dengan jalan sunnah.
memberi pelajaran dengan bimbingan Allah,..tanpa pamrih sedikit pun...
mencari jalan para sahabat bukan meniru jalan pertapa.....
sungguh batu terjal menjadi manikam jika syafaat rosul sebagai bendera pelajaran hikmah
maka setidaknya murid tidaklah tersesat dan kebingungan
Tuan hakiki tidaklah memberi pelajaran yang baru...
sebab telah diturunkannya kekasih diatas kekasih.....yaa Muhammad Rasulullah
Kekasih Allah diatas jagad wali....
Kekasih Allah dijagad mursyd...
Kekasih Allah diatas Habaib....
Kekasih Allah dalam Maqom Qutub....

Sunday, July 3, 2011

Perpisahan dengan Dunia

Janganlah kesedihan itu melandamu
,kala duka cerita dunia telah meleburmu..
janganlah kau merasa kehilangan jika waktumu telah usai dalam perjalanan rindu...
mungkin cerita hidup tak kau miliki
jika dari bahana ruang cerita kau tak dikenal sebagai pemuka dunia.
Janganlah bersedih jika waktu ceritamu tak menoreh tinta emas dunia,
maka bukanlah kau orang yang kalah.....
bukan untuk ditangisi bila kilatan masa duniamu telah dipenuhi kehidupan kekalahan,
maka tak perlu membuka luka bercerita pencapaian yang tak bersamamu,
untuk itu kemelut jiwamu terseok meminta keadilan dari penguasa jagad..
maka tiada keadilan yang kau temui..
sebab meminta yang bukan takdirmu berarti kau melihat kesenangan palsu milik mu,
maka itu... berarti kau bukanlah hamba yang taat....,
berarti aku bukanlah pemilik islam sejati,
sebab penghambaan sejati tak berharap banyak pada bentuk-bentuk keindahan dunia 
tuk kau jadikan perhiasan baju syahwatmu,
maka terkesan bingungmu dalam hati tak dapat kau pungkiri 
sebab masa lalu mu telah terkalahkan  dengan ketiadaan...
sungguh jika kau berjalan dengan cahaya makrifat 
maka luka hatimu sedikit terobati... 
bingungmu telah terlena sesaat....... 
sebab rasa keindahan tawakkal telah terseduh dalam hidangan surga
maka kemenangan sesaat telah kau miliki...
teruslah berjalan jangan terlena cerita palsu dunia..... 
sebab kabar yang berhimpun pada cerita surga telah nyata,
maka raihlah dengan dekapan cinta bersuluk hati
meminta dengan keridhohannya ,
maka setidaknya kau telah melalui tahapan kemenangan sang murid, 
janganlah merasa malu jika kepemilikan harta dunia milik yang tersenyum palsu,
setidaknya kau tak terkenah hisap padang maghsyar.berkenaan perhiasan yang menjerumusmu,
itulah harta dunia yang diperebutkan manusia, 
bagai setan berbaju srigala bertaring emas membawa cawan perak kegelapan..
itukah jalan yang sekarang harus kita ikuti penentang sejati tasawuf rindu 
yang memandang fana' billah sebagai jalan yang memalukan islam sebab pegikut sejati Muhammad SAW bersama orang orang miskin dunia....
karna takut hisab yang dipikul menjadi bumerang dihadapan sang pencipta.....
maka sedekah miliknya,
dermawan perhiasannya,
anak yatim dan janda-janda perhiasan hartanya,
nafkah suci tuk keluarganya...
kemenagan sejati.... 
Sidiq bagai sahabat nabi yang malu dihadapan Allah dan Rasulnya.bergelimang harta

Saturday, July 2, 2011

Merajud Asma'

Telah sampaikah sifat-sifat mulia...dalam diriku duhai kekasihku  ?
ketika malam-malam kusebut namamu...ketika hatiku merindukan belaian kasih 
sebagai mahluk tentu kau tau aku penuh lumpur dosa.....sebagai pencipta tentu kau tau kegelisahan hatiku yang telah berhianat mereguk cawan dunia...sampai saat ini lisan hatiku masih penuh dengan pujian pujian rindu
sebagai bekal esok tuk pertemuan disurga tempat janjimu memberi kabar gembira....
sebagai mahlukmu tentu hadiah-hadiah pahala masih kubutuhkan meski itu kadang mengusik hatiku ,masih pamrih dalam ketaatan beribadah.....janganlah kegelisahan hatiku kau toreh siksa sebab aku tau kau maha segalanya dalam berkehendak menghukum mahlukmu.....maka jadikanlah bekal ibadah ini merasakan kesejukan walau penuh pamrih...maka aku penuh harap jika akan janji-janji yang dikabarkan dalam kitabmu....sebagai orang berdosa dengan menyebut namamu tentu usahaku telah terjawabkan meski ku tau, aku tak mungkin mengatur jalan takdirku sebab perbendaharan ilmu mu lebih besar dari keagungan wali-wali mu...
maka jangan jadikan aku bersedih.... biarkan hati ini menyebut-nyebut namamu biar haus dahaga rindu dan cinta bersemi dalam bilik-bilik hati penuh pesona makrifat ..maka biarkan aku sendiri denganmu janganlah cinta mahlukmu mengusik kerinduan kasihmu dalam sajadah-sajadah malam....